KAJIAN AL-AHAM FI FIQH THALIBIL ILMI (PERTEMUAN :1)



PENGAJIAN ALUMNI PUTRI DAARUS SA’ADAH I

KITAB AL-AHAM FI FIQH THALIB AL-ILMI

KARYA SAYID HASAN BIN AHMAD BIN MUHAMMAD AL-KAFF

BERSAMA M.RIFQY AZIZ SYAFEI


 مقدمة المؤلف

Pendahuluan Penulis Kitab

 

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي لَا تُحْصَى مَوَاهِبُهُ،

Segala puji bagi Allah yang pemberiannya tidak terhitung,

 

وَلَا تُنْفَذُ عَجَائِبُهُ

yang Keajaibannya tidak terhingga,

 

وَلَا تُحْصَرُ لَهُ مِنَنٌ

yang nikmat anugerahnya tidak terbatas,

 

وَلَا تَخْتَصُّ بِزَمَنٍ دُونَ زَمَنٍ

dan nikmatnya tidak terkhususkan hanya pada satu waktu namun tidak diwaktu lain.

 

وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مَنْ بَشَّرَنَا بِالْجَنَّاتِ وَبِمُضَاعَفَةِ الْأُجُورِ وَالْأَعْمَالِ الصَّالِحَاتِ

Semoga shalawat (curahan rahmat disertai ta’dzim) dan salam (kesejahteraan) senantiasa dilimpahkan kepada orang (Nabi Muhammad SAW) yang memberikan kabar gembira kepada kita tentang surga dan dilipat gandakannya pahala dan amal shaleh.

 

فَبِهِ تَتَنَزَّلُ الرَّحمَاتُ وَتَعُمُّ الْبَرَكَاتُ

maka dengan sebab dirinya (nabi Muhammad SAW), rahmat turun dan keberkahan merata,

 

وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ .

dan semoga shalawat dan salam senantiasa tercurahkan pula kepada keluarganya dan semua sahabatnya.

 

وَبَعْدُ :فَقَدْ مَنَّ اللَّهُ بِالْقَبُولِ وَالْإِقْبَالِ وَالْخَيْرِ الْمُتَوَالِ فِي كِتَابِ التَّقْرِيرَاتِ السَّدِيدَةِ فِي الْمَسَائِلِ الْمُفِيدَةِ

Adapun setelah muqodimah, maka Sungguh Allah telah menganugerahkan minat, penerimaan, dan kebaikan yang berturut-turut dalam kitab “taqrirot sadidah fi masa’il mufidah”,

 

حَيْثُ طُبِعَ أَكْثَرَ مِنْ مَرَّةٍ وَكُلَّمَا طُبِعَ طَبْعَةً نَفَذَتْ نُسَخُهُ لِشِدَّةِ الطَّلَبُ عَلَيْهِ

kiranya kitab tersebut telah dicetak lebih dari satu kali cetakan dan setiap kali diterbitkan ia lolos habis terjual karena banyaknya permintaan

 

حَتَّى عَمَّ نَفْعُهُ القَاصِيَ وَالدَّانِيَ وَالْكَبِيرَ وَالصَّغِيرَ

sehingga kemaslahatan nya mencapai orang-orang yang jauh maupun dekat, orang yang besar maupun kecil.

 

وَلِلَّهِ الْحَمْدُ وَالْمِنَّةُ أَوَّلًا وَآخِرًا الَّذِي لَا يَرُدُّ مَنْ طَلَبُهُ وَلَا يَخِيبُ مَنْ رَجَاهُ.

Segala puji dan syukur hanya kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, diawal dan diakhir, dialah dzat yang tidak menolak Siapapun yang memohon padanya, dan tidak mengecewakan siapapun yang berharap padanya.

 

وَلَمَّا كَانَ كِتَابُ التَّقْرِيرَاتِ غَزِيرًا بِالْفَوَائِدِ

manakala kitab taqrirot sadidah itu dipenuhi dengan berbagai penjelasn faidah

 

اِسْتَصْعَبَ الْبَعْضُ تَدْرِيسَهُ فِي فَتْرَةٍ وَجِيزَةٍ لِأَهْلِ الْوَظَائِف وَالْأَعْمَال

sebagian orang seperti orang-orang yang bekerja dan memiliki tugas tertentu merasa sulit mengkajinya diwaktu singkat.


الْأَمْرَ الَّذِي جَعَلَنِي اخْتَصِرُهُ فِي قَرَابَةِ ثُلُثَيْهِ

hal itulah yang membuat aku meringkasnya menjadi kira-kira dua pertiga dari isinya

 

وَأَبْقِي مِنْهُ مَا هُوَ الْأَهَمُّ مِنْ غَيْرِهِ مِنَ الْمَسَائِلِ وَالْفَوَائِدِ وَالْحَوَاصِلِ

dan aku hanya menyisakan apa yang paling penting dari berbagai masalah, faidah, dan hasil lainnya,

 

لِيَتَسَّنَى لِمُرِيدِ دَرْسِهِ أَوْ تَدْرِيسَهِ فِي الدَوْرَاتِ الصَّيْفِيَّةِ أَوْ غَيْرِهَا إنْ يَقْرَأَهُ كَامِلًا

Agar kitab al-aham ini mudah bagi orang yang ingin mempelajarinya, sehingga dapat mengkaji atau mengajarkannya dipengajian musim panas atau kursus lainnya, jika dia ingin membacanya secara lengkap.

 

 

وَلِيَكُون أَوَّل السَّلَم لِمَنْ أَرَادَ يَسْلُكُ طَرِيقَ الْعِلْمِ وَالْفِقْهِ

dan (aku meringkas kitab taqrirot sadidah dengan kitab ini) agar ia menjadi awal dari anak tangga untuk menempuh jalan akhira bagi mereka yang ingin menempuh jalan ilmu dan fiqih

 

وَسَمَّيْتُهُ : الْأَهَمَّ فِي فِقْهِ طَالِبِ الْعِلْمِ .

aku menamai ringkasan ini dengan nama : Al-Aham Fi Fiqhi Tholibil Ilmi.

 

وَقَد اقْتَصَرْتُ فِيهِ عَلَى الْمَسَائِلِ الأسَاسِيَّةِ فِي كُلِّ بَابٍ

Pada kitab ini (Al-Aham), aku batasi dengan hanya membahas persoalan-persoalan yang mendasar saja pada setiap bab

 

وَكَذَلِكَ عَلَى جَمِيعِ السُّنَنِ وَالْآدَابِ الَّتِي ذَكَرْتُـهَا فِي الْأَصْلِ

begitupula aku batasi hanya pada persoalan dasar pada seluruh pembahasan tentang Sunnah dan adab yang aku sebutkan dalam asal kitab al-aham ini (yaitu kitab taqrirot sadidah),

 

لِأَنَّهَا لُبُّ الْفِقْهِ وَحَلَاوَتُهُ وَزُبْدَتُهُ وَهِيَ الْمَقْصُودُ الْأَعْظَمُ مِنَ الْفِقْهِ

aku tidak membuangnya karena hal itu (sunnah dan adab) adalah inti ilmu fiqih, manisnya fiqih dan saripati ilmu fiqih. hal itu (sunnah dan adab) adalah maksud yang agung dari pada ilmu fiqih.

 

 

وَحَذَفْتُ غَيْرَهَا مِنَ الْمَسَائِلِ وَبَعْضَ الْأَبْوَابِ الَّتِي لَا يَحْتَاجُهَا الْمُبْتَدِئُ فِي بِدَايَةِ طَرِيقَةٍ

aku telah menghilangkan masalah-masalah lain dan beberapa bab yang tidak diperlukan oleh pemula di awal perjalanannya menuntut ilmu.

 

كَيْلَا تُشَوِّشَ عَلَيْهِ فِي فَهْمِ بَقِيَّةِ مَسَائِلِ الْبَابِ

Hal ini aku lakukan agar masalah-masalh itu tidak membuatnya bingung dalam memahami sisa permasalahan lain dalam bab fiqih yang lebih penting

 

وَلِكَيْ لَا يَنْشَغِلَ بِهَا عَنِ الْأَهَمِّ مِنْهَا .

dan agar ia tidak mengalihkan perhatiannya dari hal-hal yang sebenarnya lebih penting

 

 

وَاللهَ الْكَرِيْمَ الْمَنَّانَ أَسْأَلُ أَنْ يَنْفَعَ بِهَا كَمَا نَفَعَ بِأَصْلِهَا

Hanya kepada Allah lah Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Maha pemberi anugrah, aku memohon agar Dia memberikan kemanfaatan kepada kitab “al-aham” sebagaimana Dia memberikan manfaat dari asalnya kitab “al-aham” (taqrirot sadidah).

 

اِنَّهُ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ وَبِالْإِجَابَةِ جَدِيرٌ .

Sesungguhnya Dialah Allah dzat yang Maha Kuasa atas segala sesuatu dan mampu untuk menjawab segala permohonan.